- Masuk melalui / ikut barang-barang bawaan milik tenant, dari luar dalam bentuk nympha dan dewasa + telur
- Masuk melalui / ikut barang-barang bawaan milik pengunjung, dari luar dalam bentuk nympha atau dewasa
- Bersembunyi dan berkembang biak di receiving area : pada tumpukan barang tidak terpakai, tempat sampah, celah dan retak bangunan
- Bersembunyi dan berkembang di dalam gudang makanan & minuman : di celah tumpukan bahan-bahan, di celah dan retak konstruksi bangunan
- Bersembunyi dan berkembang di dalam gudang barang-barang (bukan makanan & minuman) : di celah tumpukan barang, di celah dan retak konstruksi bangunan
- Bersembunyi dan berkembang di area dapur : di celah dan retak konstruksi bangunan, di celah peralatan dapur seperti celah meja, celah dishwashing equipment, celah lemari, tempat sampah, celah refrigerator dll.
- Bersembunyi dan berkembang di area restaurant : di celah dan retak konstruksi bangunan, dicelah peralatan restaurant seperti meja, kursi, lemari, ice machine, mesin hitung, coffee maker dll.
- Bersembunyi dan menyebar melalui Trolley barang.
- Bersembunyi dan berkembang di celah tumpukan barang-barang dagangan di area toko.
- Bersembunyi dan berkembang di dalam toilet : di celah dan retak konstruksi bangunan.
- Bersembunyi dan berkembang di celah asbak rokok / tempat sampah, celah pot tanaman hias di lobby dan koridor.
Berdasarkan pengetahuan dan pengalaman di atas, maka diperlukan peran aktif semua pihak terkait termasuk tenant, pengunjung dan pengelola gedung untuk sekurang-kurangnya menjaga sanitasi / kebersihan di dalam dan lingkungan bangunan serta menunjang program pest-management (Pengendalian Hama) yang harus dilaksanakan secara terus-menerus.
1 komentar:
terimakasih artikelnya banyak membantu pekerjaan saya dan referensiMY BLOG
Posting Komentar